Hai !!! Selamat bergabung di PortalKesehatan. Semoga bermanfaat untuk semua..

Rumus Menghitung Kuat Arus Listrik

Rumus Menghitung Kuat Arus Listrik. Jika arus listrik adalah laju aliran muatan listrik yang melalui suatu luasan penampang
lintang. Maka kuat arus listrik adalah jumlah muatan yang menembus penampang suatu penghantar persatuan waktu. Jika dalam suatu penghantar (konduktor) terdapat gerakan muatan listrik baik muatan positif maupun negatif maka dikatakan dalam penghantar tersebut terjadi aliran listrik. Lalu seberapa besar aliran listrik yang terjadi? Untuk mengetahuinya harus di hitung terlebih dahulu dengan menggunakan rumus menghitung kuat arus listrik di bawah ini.

rumus kuat arus

Keterangan:

I = Kuat arus yang mengalir (Ampere)

q= Jumlah muatan listrik (coulomb)

t= Selang waktu (S/dtk)

 

Rumus menghitung kuat arus di atas dapat dibaca sebagai berikut, jika sejumlah muatan listrik yang mengalir dalam suatu penampang di nyatakan dengan q, dan selang waktu yang di perlukan oleh kuat arus tersebut untuk melalui penghantar di nyatakan dengan t maka kuat arus yang mengalir dihitung dengan rumus jumlah muatan di bagi dengan waktu.

Untuk menyelesaikan rumus diatas dua macam variabel harus di ketahui terlebih dahulu. Untuk menghitung kuat arusnya (I) maka jumlah muatan dan waktu yang di tempuh oleh aliran harus di ketahui. Jika ingin mengetahui waktunya, maka kuat arus listrik yang mengalir dan jumlah muatan harus di ketahui. Sedangkan jika ingin mengetahui jumlah muatan, maka harus mengetahui kuat arus dan selang waktunya. Untuk itu dari rumus cara menghitung kuat arus listrik diatas, diperoleh 2 buah rumus fisika hasil konversi yaitu:

  • Rumus menghitung jumlah muatan listrik (coulomb):  q=I x t
  • Rumus menghitung waktu: t= q / I
loading...
Loading...
Loading...